Belajar Sistem Basis Data, Resume Basis Data

Assalamualaikum Sahabat Bloggers, semoga pada semangat yach browsingnya, saya mau berbagi lagi nech tapi bukan Belajar pemrograman. saya mau berbagi lagi nech, dapat tugas Resume Basis Data dari dosen, suruh tulis tangan sebanya seribu kata, capek bener dah, tapi sebagai mahasiswa nurut aja apa kata dosen. 
ya tidak usah panjang lebar langsung aja kita ke Resume nya


1. Pengertian Basis Data
Basis data (database) adalah kumpulan dari berbagai data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Basis data tersimpan di perangkat keras, serta dimanipulasi dengan menggunakan perangkat lunak. Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi dari tipe data, struktur dan batasan dari data atau informasi yang akan disimpan. Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan informasi pada para pengguna atau user. 

2. Lingkungan Sistem Basis Data

lingkungan sistem basis data terdiri dari tiga bagian yaitu :
a. Tingkat Eksternal (External level)
    Tingkat eksternal menerangkan suatu bagian basis data yang diambil dari seorang pemakai. pada tingkat ini memiliki cara pandang yang bermacam-macam dari sebuah basis data. cara pandang tersebut hanya terbatas pada entitas, atribut dan hubungan antar entitas yang diperlukan saja.
b. Tingkat konseptual
    Tingkat konseptual menerangkan suatu data yang di simpan dalam bentuk basis data dan hubungan antara keduanya.tingkat konseptual menggambarkan semua entitas beserta atribut dan hubungannya, batasan data, informasi semantik tentang data dan keamanan serta integrasi informasi.
c. Tingkat Internal
    Tingkat internal menggambarkan bagaimana suatu basis data disimpan secara fisik di dalam peralatan storage yang berkaitan erat dengan tempat poenyimpanan. Tingkat internal meliputi alokasi ruang penyimpanan data dan indeks,  deskripsi record untuk penyimpanan, penempatan record,
dan pemampatan data dan teknik encryption.

3.Komponen - Komponen dalam Sistem Basis Data

a. Perangkat keras/ hardware
    Perangkas keras meliputi komputer dan komponen-komponen didalamnya, seperti memory,     procesor dan harddisk yang digunakan untuk menyimpan basis data.
b. Database
    Database yaitu suatu basis data yang digunakan untuk mewakili sistem yang selanjutnya akan dikelola. dalam sistem basis data sebuah sistem dapat terdiri dari satu basis data.
c. DBMS (database management system)
    Merupakan suatru perangkat lunak yang dipakai untuk mengelola sistem basis data.
  DBMS memiliki banyak fungsi yaitu sebagai berikut :
  - Data manipulation
  - Data definition
  - Data dictionary
  - Data security
  - Data recovery and concurency
d. Operating System
    Operating system dapat diartikan sebagai suatu perangkat lunak yang berfungsi mengendalikan segala aktivitas pada komputer.
e. Performance
    DBMS harus dapat menangani kegagalan-kegagalan pengaksesan database yang disebabkan kesalahan sistem maupun kesalahan disk.
f. User (pengguna sistem basis data)
   Yaitu orang yang berinteraksi dengan sistem basis data dari merancang hingga pengguna tingkat akhir.
g. Optional Software
    Merupakan pelengkap perangkat lunak yang mendukung sistem basis data.

4. Bahasa dalam sistem basis data

     Bahasa basis data yaitu bahasa yang digunakan oleh user untuk berkomunikasi dengan DBMS yang bersangkutan. contohnya SQL, dBase, QUEL.

     Bahasa basis data dibagi kedalam 2 bentuk yaitu :
a. Data Definition Language (DDL)
    Digunakan untuk membuat tabel baru, membuat indeks, mengubah tabel, dan menentukan struktur  penyimpanan tabel.
b. Data Manipulation Language (DML)
    Digunakan untuk melakukan manipulasi dan pengambilan data pada suatu basis data.
misalnya : penyisipan/penambahan data baru(insert), penghapusan data(delete), pengubahan data(update).
5. Kelebihan Dan Kekurangan Sistem Basis Data 

a. Kelebihan :
    1. Mengurangi kerangkapan data
    2. Mencegah ketidak kosistenan
    3. Keamanan data dapat terjaga
    4. Integritas dapat dipertahankan
    5. Data dapat digunakan bersama-sama
    6. Menyediakan recovery
    7. Memudahkan menerapkan standarisasi
    8. Data bersifat mandiri
    9. Keterpaduan dapat terjaga

b. Kekurangan :
    1. Diperlukan tempat penyimpanan
    2. Diperlukan tenaga yang terampil dalam mengolah data
    3. Perangkat lunaknya mahal
    4. Kerusakan di sistem basis data mempengaruhi departemen yang terkait

Post a Comment

Silahkan Berkomentar Dengan Baik dan Sopan
No Spam
No Link

Terima Kasih Telah Berkunjung Ke Blog ini